TANAM CABAI RAWIT DIPOLYBEK



CARA MUDAH TANAM CABAI RAWIT DI POT/POLYBEK



          Cabai rawit awalnya berasal dari amerika latin, cabai rawit dulunya merupakan tanaman liar, tanaman perdu . Bisa tumbuh didaratan rendah sampai daratan tinggi, kalau tempat tumbuhnya cocok umurnya bisa mencapai  2 tahun. Warna buahnya bermacam2  putih , ungu hijau, ukuran buahnya juga berbeda2. Cabai rawit  lebih dikenal dengan bentuknya yang mungil dan rasanya yang pedas. Cabai rawit banyak dipakai untuk campuran  berbagai masakan  , kegunaan lain sebagai ramuan pada industry makanan, minuman dan farmasi. Memiliki kandungan fitamin A yang tinggi sangat bermamfaat untuk kesehatan mata,juga manjur untuk radang tenggorokan, pengobatan sakit perut, mulas, bisul dan iritasi kulit dll.


           PERSIAPAN BIBIT

           Pertama sekali yang perlu kita persiapkan adalah bibit.  Bibit cabai rawit berasal dari biji, cabai rawit yang sudah masak sempurna  kita keluarkan bijinya, direndam sambil membersihkan, sekaligus seleksi biji yang bagus dan tidak, biasanya biji yang bagus akan tenggelam dan biji yang tidak bagus akan mengapung ,selanjutnya dijemur sampai kering. Bibit cabai rawit juga bisa dibeli ditoko  pupuk/ pertanian, sebelum bibit dibeli, terlebih dahulu tentukan jenis cabai rawit jenis apa yang akan kita tanam , alangkah baiknya lakukan survey pasar  jenis cabai rawit apa yang laku dipasaran  dan memiliki harga yang tinggi.


            POLIBEK/POT

           Polibek/pot untuk tanam cabai rawit kita pilih ukuran  diameter/. Garis tengah   30cm. polybek yang sudah dipersiapkan diisi dengan tanah, tanah sebagai media tanam untuk cabai rawit dipilih tanah yang subur banyak mengandung unsur hara, keudian dicampur dengan pupuk kandang dengan perbandingan 2:1 atau 3:1, dua /tiga  bagian tanah dan satu bagian pupuk kandang.  Adukan tanah tsb  dimasukkan kedalam polybek/pot dengan menyisakan sebanyak 2 ruas jari atau  4cm dari tepi atas ,gunanya untuk menambah tanah/pembumbunan   ketika tanaman cabai sudah mengeluarkan cabang,  tanahnya ditambah secara bertahap sedikit demi sedikit.


             PENANAMAN

Penanaman cabai dipolybek yang paling baik adalah penanaman biji langsung, makksudnya  bijinya langsung kita  semai/tanam dalam polybek besar tsb dengan jumlah 2 buah biji . mamfaat dari tanam biji langsung ini adalah pertumbuhan cabe stabil  tidak ada masa layu /stress waktu pindah tanam seperti cara persemaian. Sebelum biji ditanam tanah polybek disiram terlebih dahulu supaya lembab. Biji cabai ditaroh ditengah polybek kemudian ditutup sedikit tanah halus  dan ditutup dengan selembar daun yang agak lebar, selanjutnya  polybek diberi naungan dan polybek disusun rapat. Penyiraman dlakukan secara teratur jangan sampai tanah tempat menyemaikan biji jadi kering. Setelah satu minggu  anak cabai  sudah Nampak tumbuh, daun penutup sudah dapat dibuang.Bibit cabai yang tumbuh masih lunak dan lemah naungan masih tetap dipasang supaya terlindung dari panas matahari dan timpaan hujan lebat.

     
          PERAWATAN


          Setelah anak cabai berumur 20 hari  dia sudah mempunyai 4 helai daun, batang dan daunnya sudah mulai  kuat, naungan/atap pelindung dapat dibuka secara bertahap dan diberi sinar matahari langsung sedikit demi sedikit supaya batang dan dan daunnya semakin kuat . Umur satu bulan pupuk NPK sudah dapat diberikan sebagai  makanan tambahan bagi tanaman cabai, caranya berikan pupuk NPK sebayak 5-10 butir , letakkan /benamkan sedikit , jarakkan   2cm dari pangkal batang kemudian ditimpa dengan segenggam kecil pupuk kandang, hati2 pupuk jangan sampai kena batang  karena  anak cabai bisa mati.. Pemberian pupuk dilakukan sekali 15 hari dengan dosis terus ditingkatkan, semakin bertambah umur cabe maka jarak pupuk  dari pangkal batang semakin menjauh karena akarnya sudah semakin panjang  .Kalau  hujan jarang turun penyiraman harus dilakukan  supaya tanah dan tanaman tidak kering dan pertumbuhannya bisa terganggu. Pemasangan tiang penyangga dari bamboo/kayu mutlak dilakukan supaya tanaman cabai kita tidak tumbang oleh hujan angin. Jika cabai rawit  semakin tinggi dan  rentangan dahannya sudah semakin melebar jarak antar polibek semakin dijauhkan supaya daunnya tidak berdempetan karena dapat mengurangi buah. Jarak yang ideal polibek cabai rawit dewasa  adalah  70 -100cm.  jika cabe terserang penyakit  lakukan penyemprotan insektisida untuk serangga pengganggu dan dan fungisida  untuk membasmi  jamur,  yang sering menyerang tanaman cabe adalah  kutu daun dan ulat buah, sementara jamur menyerang buah cabe jika kelembaban sangat  tinggi, buah nampak sepeti hangus separoh /seluruhnya nama penyakitnya antraknosa, penyakit karena jamur ini kalau tidak cepat diatasi dapat menggagalkan panen.


            PANEN


            Cabe  mulai bisa dipanen pada umur  70 -80 hari setelah proses penanaman,  panen   bisa dilakukan sekali seminggu /sekali  lima hari. Cabe yang dipanen tergantung permintaan pasar. Ada konsumen yang menghendaki cabe muda/ hijau bahkan ada yang menghendaki cabe masak/ merah tergantung dari kegunaannya. Cara panen cabe  harus hati2 karena  ikatan antara  pangkal buah dengan ujung cabang cukup kuat, jika buahnya ditarik dipastikan cabe muda yang belum waktunya panen /putik dan bunga yang baru ikut terputus, bagi yang sudah ahli  cara panennya dengan  memutus tampuk cabe dengan kuku jempol, ada juga panen dengan mempergunakan gunting kecil  serta dipersiapkan penampung buah dibawahnya.    …… smoga ilmu ini bermamfaat untuk kita semua………………….

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CARA MEMPERBAIKI SPRAYER YANG MACET / RUSAK

DASYATNYA INOVASI PERTANIAN

ULAR COBRA MUSUH ATAU TEMAN PETANI SAWAH